Saat bersekolah dari jenjang sekolah dasar sampai menengah keatas. Tentunya sebagai siswa anda harus belajar, belajar dan belajar. Sudah seperti kewajiban yang harus dilakukan sehari-hari. Semua itu anda lakukan untuk menyelasaikan atau menamatkan jenjang sekolah anda.
Siswa sekolah cenderung memiliki motivasi-motivasi tertentu untuk belajar setiap hari. Banyak motivasi yang hingga seorang siswa terus belajar, berikut ini saya paparkan beberapa motivasi siswa saat belajar. Sebagai siswa anda pasti merasakan hal seperti di bawah ini:
Belajar demi memenuhi kewajiban
Siswa belajar untuk memenuhi kewajibannya sebagai seorang pelajar. Kewajiban untuk belajar selalu ditekankan oleh orang tua dan guru pada siswa agar memahami manfaat yang ia peroleh dalam belajar. Adanya dorongan dari luar untuk memenuhi kewajibannya yang pada akhirnya akan mendorong siswa untuk menyadari bahwa belajar merupakan suatu kebutuhan maka ia akan berusaha untuk memenuhi kebutuhannya itu. Siswa yang menyadari bahwa belajar adalah kewajiban akan menumbuhkan motivasi pada dirinya sehingga siswa akan selalu memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk belajar. Dengan demikian maka prestasi belajar siswa akan menjadi baik.
Belajar demi menghindari hukuman
Hukuman dapat menjadi alat motivasi yang efektif bila dilakukan dengan pendekatan yang edukatif atau hukuman yang mendidik. Hukuman yang mendidik akan bermanfaat untuk memperbaiki sikap dan perbuatan siswa yang salah, sehingga siswa tidak mengulangi kesalahan atau pelanggaran dan minimal mengurangi frekuensi pelanggaran tersebut.
Hukuman diberikan kepada siswa dengan tujuan untuk menghentikan perilaku negatif siswa. Misalnya, mengobrol dengan temannya pada saat guru sedang menerangkan, tidak mengerjakan tugas atau pekerjaan rumah dan lain sebagainya. Bentuk hukuman yang diberikan juga bermacam-macam, antara lain : diberi pertanyan oleh guru, disuruh maju ke depan untuk mengerjakan soal, membersihkan kelas, membuat ringkasan dan lain sebagainya. Dengan adanya hukuman tersebut diharapkan siswa akan jera dan tidak akan mengulangi kesalahan lagi. Dengan demikian hukuman yang mendidik yang diberikan kepada siswa yang melakukan kesalahan dapat menjadi motivasi dalam rangka meningkatkan prestasi belajar, asalkan hukuman tersebut disesuaikan dengan berat ringannya pelanggaran yang dilakukan siswa.
Belajar demi memperoleh hadiah
Dalam dunia pendidikan hadiah dijadikan sebagai alat motivasi belajar. Hadiah diberikan sebagai penghargaan atau kenangan misalnya karena siswa berprestasi tinggi seperti mendapat rangking satu,dua, tiga. Penghargaan ini diberikan atas prestasi mereka dalam belajar.
Hadiah yang diberikan dapat berwujud uang beasiswa, alat-alat tulis dan lain sebagainya. Hadiah tersebut diberikan dengan tujuan untuk memotivasi siwa agar senantiasa meningkatkan prestasi belajar juga mempertahankan prestasi belajar yang telah dicapai. Dengan adanya hadiah tidak menutup kemungkinan akan mendorong siswa lain untuk ikut berkompetisi dalam belajar.
Belajar demi memperoleh pujian
Pujian yang diucapkan pada waktu yang tepat dapat menjadi alat motivasi yang baik bagi siswa. Pujian tersebut harus tepat sesuai dengan hasil kerja dan tidak dibuat-buat. Dengan pujian yang diberikan akan membesarkan jiwanya sehingga ia lebih bersemangat dalam mengerjakan tugas-tugas dan akan lebih bergairah dalam belajar.
Setelah membaca motivasi di atas, mana yang sering menjadi alasan anda untuk belajar? atau ke empat-empatnya menjadi alasan bagi anda seorang siswa sekolahan.
kalo saya dulu belajar jelang ujian, motivasinya biar nilai bagus....hehe :)
ReplyDeletesama dong dengan saya, hehe.
ReplyDeletebelajar biar dpt uang jajan tambahna ..hehhe
ReplyDeleteya dong kang. hehe
Deletemotivasi belajar siswa emang harus selalu rajin di pacu, supaya lebih giat
ReplyDeleteiya kang, jangan pernah berhenti belajarnya khusus untuk siswa seperti saya kang.
Deletekesadaran belajar ini yang ini yang sulit diterapkan pada anak2 ya mas. harus mulai dibiasakan sejak dini. karena kalau belajar untuk nilai saya kira kurang mengharukan :D
ReplyDeletebenar banget mas danish, kalau untuk anak-anak baiknya di mulai sejak PAUD.
DeleteYang lebih penting itu adalah belajar demi kewajiban, yang ini dapat mendisiplinkan diri seorang pelajar
ReplyDeleteyups mas daniel, benar banget mas.
Deletewahhh kalo saya sih belajar demi mengubar hidup saya yang akan datang mas dikarenakan dengan belajar sudah pasti pengetahuan akan bertambah dan pada saat melamar kerja pasti langsung di terima kalo skill ama pengetahuannya keren mah :)
ReplyDeletebelajar tanpa kita sadari juga meningkatkan IQ kita mas, nanti kalau test kerja, pasti semuanya berbau apa yang kita pelajari dari SD sampai SMA. seperti test CPNS.
Deleteiya kang uda, itu termasuk dalam ekstrisnsik kang. yang intrinsik cuma dua kalau kang.
ReplyDelete