Pada umumnya setiap
orang saat tidur mengalami hal yang namanya di tindih setah. Mitos
mengatakan di tindih setan, benar-benar menyakitkan dan yang pasti orang
beranggapan setan lah yang melakukan hal tersebut, begitulah pengakuan sebagian
orang yang masih awam.
Menilik secara teori ,
sebenarnya di tindih setan itu di kategorikan sebagai salah satu fenomena
berkaitan dengan kesehatan yang terjadi pada saat tidur. Fenomena tersebut di
namakan Sleep Paralysis. Di bidang ilmu kesehatan banyak penjelasan mengapa terjadinya
sleep paralisis, dan mungkin sebagian orang malas membaca secara teoritis
dan lebih mudah memahami secara logika saja apa itu yang di maksud
sleep paralisis.
Untuk sekarang ini, anda
sudah pasti percaya bahwa di tindih setan itu bukan suatu fenomena dari
kejadian mistik. Untuk memahami secara logis tentang sleep paralisis, sebagai
berikut:
Fakta-fakta Sleep
Paralisis (Di Tindih Setan)
1. Kejadian Sleep Paralisis terjadi
pertama pada saat usia remaja, umur sekitar 17 dan berkembang sejalan bertambah
usia.
2. Sleep Paralisis terjadi pada saat kondisi
seseorang mengalami fase tidur yang terganggu disini yang terganggu REMnya
(Rapid Eye Movement). Saat tidur manusia mengalami beberapa fase untuk menuju
kualitas tidur.
3. Sleep Paralisis bila sering terjadi bisa
mengalami gangguan organ tubuh lainnya terutama jantung.
Pernyataan Teori
1. Sleep Paralisis merupakan kejadian yang terjadi
saat seseorang sedang tidur namun di mana kondisi otak masih dalam keadaan
sadar dan otot tubuh sudah dalam keadaan lemas (tidak berdaya). Tubuh tidak
bisa merespon suatu keadaan dimana otak masih sadar dan yang mengalami kejadian
ini bisa mendengar suara-suara bisikan di sekitar dan keadaan tubuh sangat
lumpuh. Keadaan seperti ini sangat menyulitkan seseorang dimana untuk berteriak
pun tidak bisa apalagi untuk menggerak-gerakkan tubuh atau anggota tubuh
(tangan-kaki).
2. Dalam keadaan/kondisi seperti di atas
berusahalah tetap tenang, dan lebih mudah lagi bernapas secara teratur, tidak
tergesa-gesa, dan jangan panic.
3. Dalam waktu kurang lebih 5 menit otak berusaha
menginkron supaya tubuh yang lemas bisa terbangun,bisa merespon dan bisa
bergerak. Disini yang perlu kita ketahui saraf-saraf yang ada di otak berusaha
memberi sinyal untuk membangunkan otot tubuh, dimana otot tubuh dalam keadaan
lumpuh sedangkan manusia masih dalam keadaan sadar.
4. Tidak ada penanganan khusus pada kejadian
seperti ini (sleep paralisis), dan lebih baik pada saat terbangun minum segelas
air putih.
5. Bila kejadian terlalu sering dan sejak kecil,
yang harus di waspadai adalah penyakit epilepsy (penyakit kejang-kejang atau
step) dan harus mendapat penanganan lebih lanjut.
Logika
1. Secara logika kita bisa berpikir, pada saat di
tindih setan kita tidak perlu panik, karena beberapa menit kemudian kita pasti
akan tersadar atau terbangun.
2. Pada saat ditindih setan pasti kita dalam
keadaan sadar dan badan kita terasa lumpuh, kejadian ini merupakan keadaan
saraf-saraf di otak belum mengsinkron sepenuhnya (memberi sinyal) untuk
merangsang otot supaya terbangun.
3. Tidak perlu takut karena kejadian di tindih
setan,karena setan itu tetap ada saat kita terjaga.
4. Jangan terlalu stress dan banyak pikiran, supaya
kualitas tidur tetap terjaga sehingga fenomena di tindih setan (Sleep
Paralisis) tidak terjadi.
Semoga anda sudah
memahami tentang keadaan sebenarnya sleep paralisis atau di tindih setan.
Tulisan di atas bisa menjadi suatu rujukan anda, namun bila anda belum terlalu
memahami, anda bisa membaca lebih banyak artikel lagi yang berkaitan sleep
paralisis yang di bahas di internet,buku,majalah dan lain-lain. Dan menjadi
pedoman anda.
0 Response to "Ditindih Setan"
Post a Comment
Komentar jangan menautkan link aktif (akan di apus).
Jangan rasis, SARA dan mencaci.
Berkomentar dengan bijak dan sopan.