Vaksin DPT (Difteri Pertusis Tetanus)

Indikasi
Imunisasi aktif secara simultan terhadap difteri, tetanus, dan pertusis (batuk rejan).

Mekanisme kerja
Merangsang tubuh membentuk antibodi terhadap difteri, tetanus dan pertusis.

Komposisi
Tiap ml mengandung :
         Toksoid difteri yang dimurnikan           40 Lf
         Toksoid tetanus yang dimurnikan          15 Lf
         B. pertussis yang diinaktivasi                 24O U
         Aluminium fosfat (sebagai adsorben)    3 mg
         Thimerosal (sebagai preservatif)            0,1 mg

Tiap dosis (0,5 ml) memberikan potensi tidak kurang dari 4 iu (International Unit) pertusis, 30 iu toksoid difteri dan 60 iu toksoid tetanus (uji pada marmot).
Vaksin ini memenuhi persyaratan Farmakope Indonesia dan WHO Requirements for Biological Substances.

Cara Pemberian dan Jadwal Imunisasi
Vaksin dikocok sebelum digunakan. Suntikan diberikan secara intrtamuskular atau subkutan yang dalam, dengan menggunakan alat suntik sekali pakai, Suntikan dianjurkan pada anterolateral paha bagian atas.
Imunisasi DTP diberika sesegera mungkin. Dosis pertama diberikan usia 6 minggu, dosisi kedua dan ketiga diberikan dengan jarak waktu 4 minggu, dan dapat diberikan bersamaan dengan jadwal vaksinasi BCG, Campak , polio, Hepatitis B, Hib, demam kuning.

Perhatian khusus
Penyuntikan tidak dianjurkan pada bokong atau pantat anak dan secara intrakutan karena akan menimbulkan reaksi lokal.

Efek Samping
Biasanya hanya gejala ringan yang bersifat sementara seperti kemerahan dan pembengkakan pada lokasi suntikan.
Kadang–kadang terjadi demam tinggi dan irritabilitas dalam 24 jam setelah penyuntikan.

Kontra indikasi
Pada gangguan cerebral, gangguan syaraf pada komponen pertusis. Apabila setelah pemberian dosis pertama vaksin DTP terjadi reaksi yang berlebih, suntikan imunisasi berikutnya dianjurkan dengan DT. Pasien virus HIV, baik yang menunjukkan gejala atau tidak.

Penyimpanan
Pada suhu 2 – 80 C. Jangan dibekukan.
Vaksin yang telah dibuka harus disimpan pada suhu 2 – 80 C, dan masih dapat digunakan jika belum kadaluwarsa.
Jika diduga telah terkontaminasi atau terjadi perubahan bentuk fisik, vaksin harus segera dimusnahkan.

Kadaluwarsa
Dua tahun.

Kemasan
Vial 5 ml (10 dosis).



0 Response to "Vaksin DPT (Difteri Pertusis Tetanus)"

Post a Comment

Komentar jangan menautkan link aktif (akan di apus).
Jangan rasis, SARA dan mencaci.
Berkomentar dengan bijak dan sopan.