Jenis Perilaku Penyimpangan Seksual

1. Homoseksual
mengacu pada kelainan interaksi seksual dan romantis antasa pribadi yang berjenis kelamin sama. Kata homoseks digunakan untuk hubungan intim dan hubungan seksual di antara orang berjenis kelamin yang sama. Istilah gay pada mulanya digunakan untuk pengacu pada orang-orang yang mengidentifikasi dirinya sebagai homoseks. Tanpa memandang jenis kelamin. Belakangan, gay digunakan untuk mengacu laki-laki homoseksual. Sedangkan kata lesbian digunakan untuk merujuk wanita homoseksual. Homoseksual termasuk perbuatan dosa yang tua. Ribuan tahun yang lalu, kaum Luth di kota Sodom dan beberapa kota tetangga telah melakukan hal ini. Kata sodomi, perbuatan bersetubuh melalui dubur diturunkan dari nama kota Kum Luth ini. Istilah sodomi kemudian menjadi sebutan bagi aksi ngeseks via dubur baik pada pasangan sesama jenis maupun dengan pasangan perempuan, bahkan pada istri sendiri. Entah dengan siapa pun, sodomi dalam kacamata Islam merupakan penyimpangan dan dan termasuk perbuatan maksiat.

2. Sadomasokisme
sadisme mengacu pada penyimpangan seksual di mana pelaku merasakan kenikmatan seksual saat menyiksa pasangan seksnya. Sedangkan masokisme mengacu pada penyimpangan seksual saat pelaku merasakan kenikmatan seksual saat disiksa pasangannya. Sadomasokismen digunakan untuk menerangkan kemunculan perilaku sadisme atau masokisme pada seseorang sebagai penyimpangan yang berdiri sendiri atau untuk mencakup keduanya.

3.  Eksibixionisme
Penyimpangan ini disebut juga apodisofilia ini merupakan penyimpangan seks di mana pelakunya senang memperlihatkan bagian tubuhnya yang seharusnya tertutup kepada orang lain. Penderita penyimpangan seksual ini akan suka dan terangsang jika orang lain takjub, terkejut, takut, jijik, dan lain sebagainya.


4. Onani atau masturbasi
Nah ini dia yang sering dilakukan para remaja, Onani atau masturbasi sebenarnya berdefinisi sama, yaitu merangsang alat kelamin sendiri baik dengan tangan maupun alat bantu sehingga mencapai kepuasan seksual atau sampai keluar sperma. Ada yang berpendapat bahwa sebutan onani khusus untuk praktek begituan yang dilakukan laki-laki, sedangkan masturbasi adalah sebutan praktek begituan untuk kedua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan.

5. Voyeurisme
pelaku penyimpangan seks ini mendapat kepuasan seksual dengan melihat diam-diam atau mengintip orang lain (baik sejenis kelamin atau tidak) yang sedang telanjang, menaggalkan pakaian, atau melakukan hubungan seksual. Kelainan ini disebut juga skopofilia. Anehnya, pelaku voyeurisme sama sekali tidak mengiginkan berhubungan seksual dengan orang yang diintip. Ia cuma berharap memperoleh kepuasan orgasme dengan cara masturbasi selama atau sesudah mengintip. Berbeda dengan orang yang normal, penderita voyeurisme sudah terpuaskan tanpa harus melakukan senggama. Tidak seperti anggapan orang, voyeurisme tidak dapat dilekatkan kepada penggemar film dan pertunjukan porno, karena para pemain film itu dengan sengaja menghendaki dan menyadari bahwa mereka akan ditonton orang lain. Sebutan voyeurisme hanya berkaitan dengan intip-mengintip. Voyeurisme sejati tidak akan terangsang jika melihat seseorang yang tidak berpakaian dihadapannya. Mereka hanya terangsang dengan melakukan pengitipan. Dengan mengintip mereka mampu mempertahankan keunggulan seksual tanpa mengalami resiko kegagalan atau penolakan dari pasangan yang nyata.


1 Response to "Jenis Perilaku Penyimpangan Seksual"

  1. hallo dok saya mau tanya apakah ada epek samping nya klo sering melakukan onani.mohon bantuan ny

    ReplyDelete

Komentar jangan menautkan link aktif (akan di apus).
Jangan rasis, SARA dan mencaci.
Berkomentar dengan bijak dan sopan.